Senin, 31 Desember 2012

Korelasi Pearson Product Moment dan Spearman



KORELASI


A.   Pendahuluan
           Analisis korelasi melihat keeratan hubungan antara dua variabel. Korelasi tidak dapat menunjukkan hubungan sebab-akibat.
           Tingkat keeratan hubungan (atau lazim disebut koefisien korelasi dan diberi simbol r) memiliki harga yang berkisar dari –1 sampai +1.  Jika r mendekati angka 1 atau –1 maka dapat dikatakan bahwa kedua variabel itu memiliki hubungan yang erat, sedangkan jika r mendekati 0, maka keeratan hubungannya lemah. Harga –1 menunjukkan adanya hubungan yang sempurna namun bersifat terbalik (negatif), sedangkan hubungan +1 menunjukkan hubungan sempurna yang positif.

B.   Macam Hubungan dalam Korelasi

Pada dasarnya terdapat 3 macam sifat hubungan dalam korelasi:

1.    Hubungan searah atau positif
-  Perubahan satu variabel (X1) bergerak secara searah dengan variavel lainnya (X2).
-  Sebagai contoh hubungan antara biaya iklan (X1) dan jumlah penjualan (X2); antara penghasilan (X1) dan pengeluaran konsumsi (X2).

2.    Hubungan berkebalikan dan negatif 


3.    Tak ada hubungan






C.   Korelasi Product-Moment

Korelasi product-moment merupakan jenis analisis yang paling sering digunakan untuk melihat keeratan hubungan antara dua variabel. Data yang digunakan adalah berskala interval atau rasio.

Rumus yang umum digunakan adalah rumus korelasi Product-Moment :



D.       Spearman Rank Correlation
Koefisien korelasi Spearman Rank  merupakan ukuran dari keeratan hubungan antara data yang telah diperingkatkan. Rumus yang digunakan adalah :



 

 






Tidak ada komentar:

Posting Komentar